Tanjabtimur-
Pembangunan jalan rabat beton tepatnya di SK 12 RT 3 dusun Dua, Desa Rantau Makmur, Kecamatan Berbak Kabupaten Tanjung Jabung Timur, dengan menggunakan anggaran Dana Desa (DD) tahap 1 tahun 2024 kini telah mencapai tahap 100 persen.

Saat ini Warga Desa Rantau Makmur, Kecamatan Berbak, Kabupaten Tanjab Timur, yang kerap melintasi ruas jalan di SK 12, RT 3, Dusun II, kini sudah merasa nyaman.

“Iya sudah selesai. Pembangunan fisik jalan rabat beton di Desa Rantau Makmur telah rampung 100 persen,”ucap Kades

Saat di Konfirmasi Media
Kades Rantau Makmur, Murgianto, dalam wawancaranya mengatakan, jalan rabat beton tersebut memiliki panjang 201 meter.

Sedangkan lebar badan jalan tersebut 2,5 meter. Dimana, untuk pembangunan rabat beton di badan jalan tersebut dilakukan dengan pola dua tapak.

Baca juga:  Romi - Sudirman Konsolidasi Partai Gelora

“Lebar badan jalan 2,5 meter. Yang di cor itu sisi kanan kiri masing-masing 1 meter. Jadi lebar badan jalan rabat betong yang di cor hitungannya 2 meter, yang bagian tengah dengan lebar setengah meter ditimbun tanah dan batu,” ucapnya.

Dirinya juga menjelaskan, setelah selesainya pembangunan jalan itu, pihak PMD Kabupaten Tanjab Timur juga melakukan Monev atas hasil pembangunan tersebut.

“Dari hasil Monev dan pihak PMD melihat sendiri, pekerjaan yang dilakukan itu sudah 100 persen. Penyampaian yang kami terima bahwasanya, pekerjaan itu tidak ada masalah,” jelas.

Murgianto menyampaikan, sebelum adanya pembangunan jalan rabat beton tersebut, disaat musim hujan kondisi badan jalan becek, licin dan cukup mengganggu arus lalu lintas kendaraan.

Baca juga:  UM Jambi Gelar Launching PMB 2025: Komitmen Pengembangan Pendidikan Berkualitas

Kini, setelah selesainya pembangunan jalan rabat beton tersebut, masyarakat sudah bisa melaluinya dengan aman. Baik itu untuk kegiatan sehari-hari, maupun untuk mengangkut hasil perkebunan dan pertanian.

“Sampai saat ini jalan rabat beton itu masih dalam kondisi baik dan aman untuk dilalui kendaraan, seperti motor dan mobil,” ujar pria yang sebelumnya juga pernah menjabat sebagai Kadus di desa tersebut.

Guna menjaga agar kondisi ruas jalan rabat beton tersebut bisa bertahan lama, Pemerintah Desa setempat mengimbau kepada para warga dan pengguna jalan untuk bisa sama-sama menjaga serta merawatnya.

“Kami berharap kepada seluruh masyarakat desa dan juga pengguna jalan ini, terutama yang menggunakan mobil angkutan, untuk tidak melintasinya dengan muatan yang terlalu berlebihan atau beban yang terlalu berat. Agar kondisi badan jalan rabat beton kita ini bisa bertahan lama dengan kondisi yang aman dilalui,” pungkasnya.(***).